Conjunction (Kata Sambung)

Basic Level 2

1. Simple Present Tense, Part I (is, am, are)
2. Simple Present Tense Part II 
3. Have and Has 
4. Demonstrative 
5. This dan These 
6. That dan Those 
7. "There is" and "There are" 
8. Noun Phrase 
9. Quantifier 
10. Some and Any 
11. Much and Many 
12. A little/little dan A few/few 
13. Adverbs of Frequency 
14. Adverbs of Manner 
15. Adverbs of Degree 
16. Modal Verbs (can and could) 
17. Prepositions of Time 
18. Present Continuous Tense 
19. Have Got and Has Got 
20. Prepositions 
21. Imperative Sentence 
22. Conjunctions

Conjunction (Kata Sambung)

Conjunction adalah kata atau kelompok kata yang berfungsi untuk  menghubungkan dua kata, frasa, klausa, atau paragraf. Dalam bahasa inggris macam - macam kata penghubung, terbagi menjadi dua, yaitu:

A. Coordinating Conjuction

Coordinating Conjuction yaitu kelompok kata hubung koordinatif digunakan untuk menghubungkan kalimat-kalimat yang setara.

1. Cumulative Conjunctions

     Cumulative Conjunctions adalah kelompok kata hubung yang menunjukan adanya tambahan informasi tentang subjeknya. Kelompok ini meliputi :

Cumulative Conjunctions	Arti
and	dan
again	lagi
also	juga
as well as	dan juga
besides	selain itu
both … and	dan…juga
further	selanjutnya
furthermore	selanjutnya, lagi pula
likewise	seperti itu pula
moreover	lebih-lebih lagi, lagi pula
no less than	tidak kurang dari
not only…but also	tidak/bukan hanya…tetapi juga
secondly	yang kedua

 Contoh:

 -He ate chicken soup and babat soup.
 (Dia makan soto ayam dan soto babat)
 -He likes racing motorcycles and racing cars as well.
 (Dia suka balap motor dan balap mobil juga)

2. Alternative Conjunctions

    Alternative Conjunctions adalah kelompok kata hubung yang menunjukan adanya pilihan diantara dua hal. Kelompok kata ini meliputi :

Alternative Conjunctions	Arti
either…or	atau
neither…nor	tidak/bukan…dan juga bukan
else	kalau tidak
or	atau ; kalau tidak
otherwise	kalau tidak

 Contoh :

   -We do not know they agree or disagree.

   (Kami tidak tahu mereka setuju atau tidak setuju)

   -They can not give or ask for answers.

   (Mereka tidak dapat memberi atau meminta jawaban)

3. Adversative Conjunctions

    Adversative Conjunctions adalah kelompok kata hubung yang menunjukan adanya perbedaan dan kontras antara bagian yang satu dengan yang lainnya. Kelompok kata ini meliputi :

Adversative   Conjunctions	Arti
but	tetapi
however	namun, tetapi
nevertheless	namun
notwithstanding	meskipun
on the contrary	sebaliknya
only	cuma, hanya
still	namun ; tetapi…masih
whereas	sedangkan, sebaliknya
while	sedangkan, walaupun, ketika
yet	namun, sekalipun begitu

Contoh :

-She Want to cook for themselves, but she can not cook.
(Dia Ingin memasak sendiri, tetapi dia tidak bisa memasak)                    
-He looks can be compared to another, but its truth he was not able to.
(Dia terlihat bisa dibandingkan yang lain, tetapi sebenar nya dia tidak bisa)

4. Relative Conjunctions

    Relative Conjunctions adalah kelompok kata hubung yang menunjukan kesimpulan. Kelompok kata ini meliputi :

Relative Conjunctions	Arti
so	maka
accordingly	jadi, karena itu, maka
consequently	oleh karenanya
hence	sebab itu, karena itu, karenanya
thus	jadi, maka
wherefore	mengapa

 Contoh :

 -He was busy, so he did not come to the party.

  (Dia sibuk, maka dia tidak datang ke pesta)

 -He did not do their homework, so he punished by teacher.

  (Dia tidak mengerjakan PR, jadi dia dihukum oleh guru)

B. Subordinating Conjunction

   Subordinating Conjunction atau kata hubung subordinatif adalah kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan kalimat-kalimat yang bertingkat, yaitu yang menghubungkan anak kalimat dengan induk kalimatnya. Sebuah induk kalimat membutuhkan kehadiran anak kalimat. Kehadiran anak kalimat tersebut memiliki bermacam macam cara, yaitu :

1. Sebab atau alasan
   Contoh :

   He did not eat the rabbit satay, because he did not like.
   (Dia tidak memakan sate kelinci, karena dia tidak suka)

2. Waktu
    Contoh :

    He has completed his task, when I was taking a nap..
    (Dia telah menyelesaikan tugasnya, ketika saya sedang tidur siang)

3. Syarat
    Contoh :

    He would buy shoes, if he knows his shoes numbers.
   (Dia akan membelikan sepatu, jika dia tahu nomor sepatunya)

4. Kontras 
    Contoh :

    He had to get up early, but he slept again.
   (Dia telah bangun pagi, tetapi dia tidur lagi)

5. Keterangn tambahan (apposition)
    Contoh :

    We all know that you need some this item.
    (Kami semua tahu bahwa kamu membutuhkan barang ini)

6. Maksud atau tujuan
    Contoh :

    We always eat fruit, so that we can live healthy.
    (kami selalu makan buah, sehingga kami dapat hidup sehat)

7. Akibat atau pengaruh
    Contoh :

    Last lesson has been completed, so we can go home
    (Pelajaran terakhir telah selesai, sehingga kami dapat pulang kerumah)

8. Perbandingan
    Contoh :

    He's smart as his brother.
    (Dia sepintar kakak nya)

9. Taraf
    Contoh :

    Plane has not taken off, as far as I know..
    (Pesawat belum lepas landas, sejauh yang saya tahu)